Tak ada yang salah dengan gaya hubungan seperti ini. Tapi Anda perlu berhati-hati karena ini tak urung menjadi sesuatu yang otomatis dan menimbulkan kejenuhan. Karena itu, Anda berhak atas waktu luang untuk diri sendiri.
Meluangkan waktu untuk diri sendiri dibutuhkan oleh setiap orang. Termasuk juga pasangan yang telah menikah. Bagaimana pun Anda butuh memulihkan tenaga, menjadi diri sendiri, sekaligus mengembalikan stabilitas emosi. Demikian juga dengan kekasih. Meski ia berkata tak bisa hidup tanpa diri Anda, ia pun punya kehidupan sendiri, seperti karir, keluarga, dan teman-temannya.

- Waktu luang untuk diri sendiri, tidak harus sesuatu yang jauh, butuh waktu dan biaya banyak. Berkumpul bersama sahabat atau menekuni hobi adalah contoh kegiatan yang bisa menyegarkan jiwa dan pikiran.
- Untuk pasangan yang telah menikah, luangkan waktu satu hari setiap bulan untuk melakukan kegiatan sendiri tanpa dipusingkan dengan tugas-tugas di rumah. Mintalah pasangan untuk mengambil alih tugas, demikian juga sebaliknya saat suami sedang menikmati waktu luangnya.
- Sebelum merencanakan waktu luang yang akan Anda habiskan, buatlah kesepakatan dengan pasangan agar ia juga bisa melakukan kegiatan lain dalam waktu yang bersamaan.
0 comments :
Post a Comment